sekarang saatnya gw untuk membuka article baru gw.. dan article ini bertemakan "Sophomore Jinx in Music".
Lo udah pernah dengar denger blom istilah sophomore jinx ini? Sebenernya sophomore jinx ini sama artinya dengan Sophomore Slump atau Second Album Syndrome yang maksudnya adalah sindrom yang dialami oleh musisi ketika album kedua mereka ternyata tidak menyamai kesuksesan album pertama yang biasanya jauh lebih sukses.. Tapi kayaknya lebih keren aja kalau temanya dinamain Sophomore Jinx.. hehe.. Tapi sebenernya maksudnya sama. Tentu kalau udah tau artinya lo akan bisa menebak apa yang akan dibicarakan pada topik ini..
Mungkin dengan ada kata jinx (kutukan), membuat hal ini adalah sesuatu yang dianggap mistis sehingga berbalik ke orangnya masing-masing, mereka akan percaya atau tidak percaya.. Tapi secara psikologis, hal ini dapat terjadi kepada hampir setiap musisi.. Mereka tentunya akan merasa nothing to lose pada album pertama.. sebagian besar dari Mereka akan menumpahkan segala ide2 mereka pada album pertama, tanpa merasa mereka harus mencapai keberhasilan yang tinggi.. namun kenyataannya ternyata mereka secara tidak disangka berhasil mencetak hits dan albumnya akan dinilai baik oleh orang2.. Merekapun akan menjadi bintang.. Namun dengan label tersebut, mereka dituntut untuk menghasilkan album berikutnya yang sama suksesnya dengan album pertama.. Record Company merekapun juga akan meminta mereka untuk merilis album kedua secepatnya dan mempunyai materi yang mencetak hits seperti album pertama.. Hal ini akan menjadi tekanan bagi musisi.. Mereka tidak akan maksimal dalam membuat album kedua mereka, dan alhasil album kedua merekapun jeblok di pasaran atau tidak sebanding kualitasnya dengan album pertama.. Itulah yang menjadi gambaran bagi para musisi yang terkena sophomore jinx..
Kalau berbicara mengenai contoh, ada banyak sekali contoh yang dapat dilihat.. Namun ada yang sebenernya tidak terlalu terlihat karena album kedua mereka itu tidak terlalu terpaut jauh dengan album pertama.. Contohnya Christina Aguilera.. Album pertamanya yang berjudul self-titled ini terjual lebih dari 16 juta kopi di seluruh dunia, sedangkan album keduanya "Stripped" terjual kira2 12 juta kopi.. Gak terlalu mencolok kan? tapi kalau dilihat dari single2nya, Album pertamanya mencetak 3 lagu no.1 di billboard.. sedangkan album keduanya tidak ada yang berhasil mencetak posisi 1.. itu adalah akibat dari sophomore jinx tersebut.. Tapi ada juga yang sangat kelihatan sophomore jinxnya karena ternyata album kedua mereka bener2 bisa dikatakan flop di pasaran.. Hal itu dirasakan oleh Chingy.. Album pertamanya yaitu "jackpot" berhasil mencetak 3 hits yang masuk ke dalam 3 besar chat billboard hot 100 dan albumnyapun berhasil terjuga lebih dari 3 juta kopi di US.. Tapi album keduanya "Powerballin'" sama sekali tidak mencetak hits dan hanya terjual 600 ribu keping di US.. Sophomore Jinx? I think so..
Namun Sophomore Jinx ini bukan berarti akhir dari segalanya.. Banyak musisi yang masih bertahan di industri musik, walaupun album keduanya dapat dibilang gagal.. Mereka dapat melakukan comeback di album selanjutnya.. Contohnya adalah Janet Jackson, Celine Dion, dan masih banyak lagi.. Tapi banyak juga musisi yang harus tumbang karena merosotnya album mereka yang cukup tajam.. Hal ini dapat membuat mereka disejajarkan dengan "One Hit Wonder" (kapan2 akan kita bahas yah.. hehe..). Sebenernya menurut gw, hal ini sangat wajar untuk terjadi.. Hanya kembali ke musisinya masing2.. Jika mereka mempunyai mental yang kuat dan dapat memperbaik kesalahan mereka di album kedua, bukan suatu yang mustahil untuk mereka kembali mendapat pengakuan dari orang-orang..
Wew, seru juga ngomongin hal ini.. Tapi kayaknya udah dulu deh sekarang.. Mungkin kedepannya gw akan melanjutkan pembahsan ini dan membahas artis2 mana saja yang berhasil selamat dari sophomore jinx ini.. There's gotta be lot more..
Minggu, Februari 24, 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar